Formadiksi UM News – Lomba Cipta Opini, Puisi, dan Cerpen Tingkat Nasional (OPCN) merupakan salah satu program kerja milik Forum Mahasiswa Bidikmisi dan KIP Kuliah Universitas Negeri Malang (Formadiksi UM) yang diikuti oleh mahasiswa penerima KIP Kuliah di Perguruan Tinggi Negeri (PTN) maupun Perguruan Tinggi Swasta (PTS) yang ada di Indonesia. OPCN ini dilaksanakan secara daring mulai tanggal 2 Juli hingga 12 Agustus 2023 dengan Sharing Session Kepenulisan sebagai acara puncak sekaligus pengumuman pemenang OPCN tahun 2023. Meskipun OPCN dilaksanakan secara dalam jaringan (daring), namun hal tersebut tidak menyurutkan antusias peserta dan pemateri untuk berbagi ilmu sekaligus menjadi wadah untuk meningkatkan dan mempererat tali silaturahmi antarpeserta, panitia, dan pemateri. Tidak hanya itu, Reporter Formadiksi UM News telah memperoleh informasi terkait pelaksanaan OPCN tahun 2023 melalui wawancara bersama narasumber-narasumber yang ikut andil dalam pelaksanaan kegiatan ini. Yuk, simak ulasannya berikut!
Indhana Alfania selaku Juara 1 Lomba Cipta Cerpen dalam sesi wawancaranya bersama Reporter Formadiksi UM News menuturkan insight yang diperolehnya setelah mengikuti kegiatan ini. “Selama proses penyusunan satu cerita itu, saya baca banyak sekali cerpen dari penulis-penulis lain. Saya amati pola bahasanya dan gaya penulisannya hingga saya mendapat inspirasi bahan untuk menulis. Bagian mengesankannya adalah saya selalu kesulitan menyusun lead sebuah cerita. Hal ini juga disinggung oleh Kak Yohan di Sharing Session Kepenulisan pada Sabtu (12/08/2023). Kak Yohan membagikan banyak wawasan dan pengalaman terkait kepenulisan, khususnya di bidang puisi. Saya dan teman-teman merasa beruntung dapat mempertanyakan keresahan saya dalam proses menulis secara langsung kepada Kak Yohan. Such an insightful one kalau menurut saya,” terang Indhana.
Kesan Serangkaian Pelaksanaan OPCN Tahun 2023
Tidak hanya dari sang juara, Reporter Formadiksi UM News juga mengantongi kesan juri selama menilai karya para peserta. Cicik menuturkan pendapatnya bahwa, “Saya menjuri dengan hati-hati dan teliti sembari berempati bahwa yang mengirimkan naskah-naskah ini tentu telah menanti keputusan para juri. Membaca satu per satu dan karya demi karya seakan dapat melihat mana karya yang ditulis oleh mahasiswa yang sudah sering menulis atau belum. Kebanyakan yang berpengalaman sangat terampil dalam memilah dan memilih diksi serta telaten dalam mengaplikasikan aturan penulisan. Untuk tata kebahasaan saya menyesuaikan beberapa kriteria, seperti kebahasaan sesuai Ejaan Yang Disempurnakan (EYD) Edisi V, kesalahan pengetikan, dan pemilihan kata. Saya menilai apakah cerpen atau opini tersebut memiliki ide yang masih segar dan bersifat umum. Oleh karena itu, dalam beberapa cerpen terdapat tema yang cukup familiar dan banyak bermunculan di platform lain. Demikian pula pada opini,” tutur Cicik.
Ternyata tidak hanya Cicik yang memiliki kesan tersendiri selama masa penjurian. Hal serupa pun dituturkan oleh Guntur Sekti Wijaya selaku juri Lomba Cipta Opini dan Puisi. Menurutnya, OPCN ini menjadi sebuah ajang yang bagus dan awal untuk menemukan budaya menulis pada diri mahasiswa agar menumbuhkan kepekaan dan kepeduliaan terhadap perkembangan jaman sehingga para peserta dapat menangkap tema yang telah disuguhkan dan sebagai bentuk apresiasi terhadap lomba yang ditawarkan oleh pihak penyelenggara.
Pengalaman berkesan lainnya tentunya dirasakan pula oleh Peserta OPCN tahun 2023 setelah mengikuti seluruh rangkaian OPCN tahun 2023 selama kurang lebih satu bulan ke belakang. “OPCN yang telah diadakan Formadiksi UM tahun 2023 terasa sedikit berbeda karena kembali digelar secara daring sekalipun boleh dibilang kita sudah melewati masa pandemi. Meski demikian, tema yang diangkat tahun ini sungguh memikat dan saya sangat mengapresiasi pilihan tersebut. Dalam prosesnya, tema tersebut memberikan ruang bagi penulis untuk menggali kedalaman emosi dan ide-ide yang menginspirasi. Lalu dengan diadakannya Sharing Session Kepenulisan sebagai penutup acara semakin menjadikan pengalaman ini terasa berkesan. Hal tersebut karena kita semua dapat merasakan semangat dan antusiasme penulis dalam menjelajahi tema tersebut dengan segala proses kreatif dibaliknya,” imbuh Indhana.
Penyelenggaraan OPCN untuk Tahun Berikutnya!
Setelah melihat dari beberapa perspektif dan kesan positif dari berbagai pihak tidak ada alasan jika kegiatan ini tidak dilaksanakan kembali pada tahun-tahun selanjutnya. Seperti harapan yang disampaikan oleh Cicik dalam sesi wawancaranya bersama Reporter Formadiksi UM News bahwasannya kegiatan ini dapat dilanjutkan di tahun-tahun berikutnya agar selalu ada wadah yang menampung kreativitas, opini, dan gagasan orisinal mahasiswa. Tidak sedikit peserta yang menyampaikan ungkapan setuju untuk kegiatan ini apabila dilangsungkan menjadi acara tahunan dari Formadiksi UM. Selain itu, Reporter Formadiksi UM News juga meminta pendapat dari salah satu peserta Lomba Cipta Puisi yakni Ade Kurniawan. “Perlu, sangat perlu diselenggarakan kembali karena lomba-lomba yang seperti ini sangat diperlukan oleh para penulis atau calon penulis,” ulas Ade.
Harapan dan Pesan untuk OPCN Tahun 2023
“Dari saya, tidak ada pesan khusus yang ingin saya sampaikan. Hanya saja tadi kebetulan menjumpai quote yang menurut pandangan saya sangat sesuai untuk kita semua. Kalimatnya kurang lebih seperti ini: jika ada satu nasihat yang bisa kuberikan untuk diriku yang kemarin adalah jangan pernah takut. Jangan takut apapun selama kamu masih berada dalam lindungan Tuhan Yang Maha Esa. Tidak ada yang perlu ditakuti dan tidak ada sesuatu yang terjadi di dunia ini kecuali atas izin-Nya. Tetaplah berusaha, berdoa, dan serahkan pada Tuhan untuk mengatur bagaimana baiknya,” pungkas Indhana.
“Secara umum acara seperti ini sudah bagus. Semoga dipertahankan dan dijaga mutunya oleh para mahasiswa Bidikmisi maupun KIP Kuliah agar hal ini tepat sasaran. Semoga tepat guna dan semoga yang menerima bisa memanfaatkannya dengan baik,” tambah Guntur.
Demikian penjelasan narasumber terkait dengan pelaksanaan kegiatan OPCN tahun 2023. Kesuksesan kegiatan ini juga tidak lepas dari usaha dan kerja sama antarpanitia untuk selalu berkoordinasi sehingga mendapatkan hasil yang maksimal. Selain itu, Formadiksi UM selaku penyelenggara mengucapkan terima kasih banyak kepada seluruh perguruan tinggi yang telah ikut berpartisipasi dalam menyukseskan kegiatan ini. Semoga apa yang telah didapatkan dapat bermanfaat.
Bidikmisi Berprestasi Tiada Henti!
KIP Kuliah! Generasi Muda Semangat Berprestasi!
Formadiksi UM! Sukses!
Reporter : Khikmatus Shahrin dan Ayu Setyawati
Editor: Intan Mutiara