Bangun Interpersonal yang Baik, Daftar Formasi Tahun 2022 Sekarang!

Formadiksi UM News – Universitas Negeri Malang adalah perguruan tinggi yang menjadi tujuan mahasiswa dari berbagai daerah. Oleh karena itu, di dalamnya kaya sekali akan keberagaman. Mulai dari latar belakang, pemikiran, sampai minat dan bakat. Sebagai seorang mahasiswa, toleransi juga diperlukan untuk bersosialisasi sehingga mendapatkan perasaan saling menghormati dan menghargai antarmahasiswa. Menilik dari hal itu, Forum Mahasiswa Bidikmisi Universitas Negeri Malang (Formadiksi UM) menyelenggarakan Formadiksi UM Menjalin Kasih atau yang biasa disebut Formasi. Program kerja ini dinaungi oleh Divisi Advokasi Kesejahteraan Mahasiswa (Advokesma).

Formasi merupakan sebuah talkshow atau seminar. Namun, jika dibandingkan dengan seminar ataupun talkshow lainnya, Formasi ini akan sedikit berbeda. Lalu apa yang membedakan Formasi dengan acara sejenis lainnya? Hal yang membedakan Formasi dengan acara lainnya adalah Formasi tidak berfokus pada topik tertentu, tetapi juga melihat secara langsung isu-isu yang tengah terjadi. Misalnya dalam hal toleransi, Formasi akan membahas bagaimana toleransi, keberagaman agama, dan kasus yang sedang hangat dibicarakan. Selain itu, Formasi juga dikemas dengan berbagai model yang lebih seru pastinya.

Untuk mengetahui pelaksanaan Formasi tahun 2022, Reporter Formadiksi UM mewawancarai Fadia Rosma Amanda Agustin selaku ketua pelaksana Formasi tahun 2022 dan Afifa Masfufa selaku Koordinator Divisi Advokesma. Mari simak liputannya!

Ada beberapa alasan kenapa Formasi senantiasa diselenggarakan setiap tahunnya. Tujuan dari Formasi sendiri sebenarnya masih menyinggung visi dan misi Formadiksi UM. Jika dilihat lebih dekat, mahasiswa penerima Bidikmisi dan KIP Kuliah di Universitas Negeri Malang sendiri sangatlah beragam. Dari berbagai latar belakang yang berbeda, mulai dari agama, suku, bahasa, dan lain sebagainya. Background yang berbeda inilah menciptakan keberagaman yang memperkaya, tetapi di waktu yang sama dapat merenggangkan interaksi antarpenerima Bidikmisi dan/atau KIP Kuliah. Oleh karena itu, lahirlah Formasi. 

“Diharapkan dengan adanya Formasi, mahasiswa penerima Bidikmisi dan KIP Kuliah Universitas Negeri Malang saling mengenal, mengerti, dan memahami satu sama lain sehingga tercipta hubungan interpersonal yang baik. Dari sanalah akhirnya tercipta sebuah harmoni di tengah isu-isu keberagaman yang semakin mengikis nilai-nilai toleransi,” ujar Fadia.

Setiap tahunnya Formadiksi UM selalu berkomitmen untuk menghadirkan hal yang berbeda, begitu juga dengan Formasi tahun 2022. Tahun ini, Formasi akan mengundang lima narasumber muda dari latar belakang agama yang berbeda dengan mengusung tema “Menumbuhkan Rasa Satu Antarumat Beragama Melalui Perwujudan Nilai Toleransi di Era Modernisasi”.  Formasi tahun ini akan dikemas secara modern sesuai dengan perkembangan 4.0. Hal tersebut dilakukan agar sikap toleransi dapat mudah direalisasikan dalam kehidupan sehari-hari oleh mahasiswa zaman sekarang guna menyelaraskan hidup dengan tuntutan masa kini. 

“Dengan mengikuti kegiatan Formadiksi UM Menjalin Kasih (Formasi), kalian akan memperoleh wawasan terkait hal-hal yang berhubungan dengan keberagaman agama di Indonesia. Dengan adanya hal tersebut, kita dapat mengetahui arti pentingnya toleransi antarumat, khususnya toleransi beragama yang sangat diperlukan oleh segenap mahasiswa Universitas Negeri Malang,” ungkap Afifa.

Selain itu, dengan diadakannya kegiatan Formasi secara offline juga dapat menambah relasi dan pengalaman sehingga sangat disarankan untuk mahasiswa baru penerima KIP Kuliah Universitas Negeri Malang untuk mengikuti kegiatan tersebut. Pengemasan acara yang menarik dengan disertai pembagian doorprize sehingga akan lebih exciting. Tak hanya itu, peserta juga akan mendapatkan e-sertifikat apabila mengikuti kegiatan dari awal hingga akhir.  Dari paparan tersebut, dapat ditarik kesimpulan bahwa Formasi mampu memberikan begitu banyak benefit.

“Harapan dengan diadakannya Formasi ini adalah semoga kegiatan tersebut mampu memberikan manfaat yang optimal bagi peserta, baik dalam hal wawasan, pengalaman, maupun interaksi dengan relasi baru. Semoga kegiatan Formasi dapat berjalan lancar dan memberikan kesan yang positif dan memorable bagi siapa saja yang mengikutinya. Harapan besar selanjutnya adalah agar setelah kegiatan Formasi ini, peserta dapat memahami arti penting dari toleransi beragama dan mampu mengimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari,” terang Afifa.

Dari gambaran di atas, apakah teman-teman siap untuk make a new friend dengan orang-orang yang bisa memberi kalian pengalaman baru? Jika teman-teman berminat mengikuti Formasi, teman-teman hanya perlu melampirkan bukti penerima Bidikmisi atau KIP Kuliah dan mendaftarkan diri pada link http://formadiksi.um.ac.id/pendaftaran-formasi-2022/. Serta pastinya jangan lupa untuk mengikuti akun media sosial Formadiksi UM agar tidak tertinggal informasi menarik dan bermanfaat lainnya. 

 

Bidikmisi! Berprestasi Tiada Henti!

 

KIP Kuliah! Generasi Muda Semangat Berprestasi!

 

Reporter          : Nafi’atul Husna

Editor              : Chaula Intan Charir

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *