Formadiksi UM News – Lomba Cipta Opini, Puisi, dan Cerpen Mahasiswa Penerima Bidikmisi dan KIP Kuliah Tingkat Nasional (OPCN) merupakan kompetisi bidang kepenulisan yang diselenggarakan oleh Forum Mahasiswa Bidikmisi Universitas Negeri Malang (Formadiksi UM) untuk mahasiswa penerima Bidikmisi dan Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah se-Indonesia. Tujuan dari Lomba Cipta OPCN ini adalah untuk mewujudkan suatu kegiatan yang mampu mewadahi pemikiran mahasiswa penerima Bidikmisi dan KIP Kuliah melalui karya tulis berupa opini, puisi, dan cerpen sekaligus menyalurkan ide-ide kreatif dan meningkatkan soft skill-nya. Lomba Cipta OPCN Tahun 2021 telah dibuka pendaftaran dan pengumpulan karyanya sejak Kamis (17/6/2021) hingga Sabtu (17/7/2021).
Teman-teman pembaca tidak perlu risau untuk mengikuti kompetisi ini, karena dalam artikel ini kami akan memaparkan beberapa tips dan trik khususnya dalam penyusunan cerpen. Oleh karenanya, Reporter Formadiksi UM News mewawancarai Nida Khoirunisa, mahasiswa penerima Bidikmisi Fakultas Ilmu Sosial (FIS) angkatan 2019, yang sekaligus menyandang gelar sebagai Juara 1 Kategori Cerpen dalam Lomba Cipta OPCN Tahun 2020.
Berdasarkan tiga kali pengalaman mengikuti kompetisi cipta cerpen, Nida membagikan tips dan trik menulis cerpen ala dirinya sebagai berikut.
“Secara pribadi ketika menulis cerita, saya akan mendalami sekaligus membayangkan perasaan dan karakter setiap tokoh, terutama tokoh utama. Setiap kalimat dalam cerita juga harus menyampaikan pesan yang ingin disampaikan penulis. Dialog harus bisa menyampaikan watak tokoh tersebut. Menurut saya akan jauh lebih baik jika kita menguasai jalan ceritanya, misal kita menuangkan pengalaman kita pribadi dalam cerita,” ungkap Nida.
“Untuk triknya kita harus lebih sering membaca baik membaca novel, cerpen, dan puisi agar menambah referensi sehingga kalimat yang kita sampaikan tidak terasa kaku,” tambah Nida.
Jadi jika dirangkum, tips dan trik menulis cerpen dari sang juara Lomba Cipta OPCN Tahun 2020 adalah sebagai berikut.
- Mendalami sekaligus membayangkan perasaan dan karakter setiap tokoh.
- Menyampaikan pesan penulis di setiap kalimat.
- Menggambarkan watak tokoh melalui dialog.
- Kuasai alur cerita.
- Perbanyak referensi dengan sering membaca.
Selain membagikan tips dan trik menulis cerpen, Nida juga mengungkapkan testimoni saat ia mengikuti Lomba Cipta OPCN Tahun 2020.
“Pengalaman menulis cerpen pada ajang Lomba Cipta OPCN Tahun 2020 tentunya menarik dan menjadi tantangan baru dalam hal kepenulisan karena menggunakan tema baru tentang pandemi dan tentunya memiliki kesulitan tersendiri dalam memikirkan konsep cerita. Jadi, saya memerlukan waktu yang agak lama untuk memikirkan konsep ceritanya agar menarik dan sesuai tema yang ditentukan panitia,” ungkap Nida.
Dalam kesempatan ini, Nida juga berpesan kepada peserta Lomba Cipta OPCN Tahun 2021.
“Semangat dalam mengikuti Lomba Cipta OPCN Tahun 2021, ya! Niatkan dengan hati yang tulus setiap cerita yang hendak ditulis, hal itu akan membuat cerita kita sampai ke hati pembaca. Selamat saya ucapkan kepada peserta yang meraih juara kelak. (Dan) yang belum juara jangan berkecil hati, masih ada banyak kesempatan. Jangan pernah berhenti menulis,” tutur Nida.
Akan ada banyak manfaat yang diperoleh setelah mengikuti Lomba Cipta OPCN Tahun 2021, mulai dari pengalaman, mengasah skill di bidang kepenulisan, ilmu yang bermanfaat melalui webinar kepenulisan, e-sertifikat, uang pembinaan bagi peraih juara, dan masih banyak manfaat yang lainnya. Jadi, tunggu apa lagi? Yuk, segera daftarkan karya terbaik teman-teman!
Bidikmisi! Berprestasi Tiada Henti!
KIP Kuliah! Generasi Muda Semangat Berprestasi!
Reporter : Elsa Fatmasari
Editor : Laila Nur Azizah
تسوق ماست اند هاربر السعودية أونلاين مع تخفيضات 25 – charles barkley nike shoes for sale cheap jordan , نمشي – 75% | Sneakers , Ietp STORE , Air Jordan 1 Retro , buy nike pink galaxy sneakers shoes sale