Pers Conference BSCB 2019: Ulik Harapan untuk Mahasiswa Bidikmisi ke Depan

MALANG, Formadiksi UM News — Tim Jurnalistik Bidikmisi Students’ Capacity Building (BSCB) 2019 telah melakukan pers conference sebagai salah satu penyambutan dua pemateri BSCB 2019. Dua pemateri tersebut antara lain Rosmalita, S.Sos., M.Si. selaku salah satu Tim Bidikmisi Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Republik Indonesia (Kemenristekdikti RI) dan Prof. Dr. Sukowiyono, S.H., M.Hum. selaku Ketua Dewan Penasehat Laboratorium Pancasila UM, Ketua Senat UM, sekaligus Ketua Pengurus Daerah Asosiasi Pengajar Hukum Tata Negara dan Hukum Administrasi Negara se-Indonesia.

Berikut merupakan hasil dari Pers Conference BSCB, pada Sabtu lalu (19/10/2019).

BSCB merupakan kegiatan yang positif untuk mahasiswa baru penerima Bidikmisi

Menurut Ibu Rosmalita, kegiatan BSCB merupakan kegiatan yang sangat positif. Hal ini dikarenakan Mahasiswa Bidikmisi harus mengetahui apa yang harus dipenuhi dari kewajibannya sebagai Mahasiswa Bidikmisi, tidak hanya sekadar menerima hak berupa bantuan biaya pendidikan dari negara saja. Ibu Rosmalita juga menyampaikan bahwa Mahasiswa Bidikmisi harus selalu banyak bersyukur, banyak bersabar, dan terus berprestasi.

Foto Pers Conference Rosmalita, S.Sos., M.Si.

Diharapkan Mahasiswa Bidikmisi dapat melanjutkan asa ditilik dari bertambahnya kuota penerima Bidikmisi 2019 yang signifikan

Perkembangan Bidikmisi 2019 sangat luar biasa karena pertumbuhan kuota cukup signifikan dibandingkan tahun sebelumnya. Tahun sebelumnya sekitar 90.000-an penerima untuk satu tahun angkatan, sedangkan tahun ini mendapatkan kuota total dari Bidikmisi sebanyak 130.000 penerima. Dengan hal tersebut, diharapkan semua yang membutuhkan dapat mengenyam pendidikan di tingkat perguruan tinggi.

“Ini (bertambahnya kuota penerima Bidikmisi) sebenarnya menunjukkan komitmen pemerintah pada masyarakat, karena Bidikmisi ini merupakan program prioritas yang dikedepankan pemerintah dalam membantu siswa yang berprestasi namun terkendala secara finansial untuk dapat meneruskan ke perguruan tinggi. Harapannya dengan Bidikmisi ini mereka bisa melanjutkan asa untuk dapat mengenyam pendidikan ke tingkat pendidikan tinggi,” tutur Ibu Rosmalita.

Diharapkan BSCB dapat menjadi sarana belajar berbagai hal

Pada kesempatan Pers Conference, Prof. Dr. Sukowiyono, S.H., M.Hum. menyampaikan harapannya agar kegiatan ini dapat menjadi sarana belajar (bagi mahasiswa baru penerima Bidikmisi) untuk bisa memimpin, berkomunikasi dengan baik, dan menjadi orang yang mumpuni. Beliau juga berpesan agar Mahasiswa Bidikmisi harus bersyukur karena mendapatkan bantuan dari negara dan nantinya juga harus bertanggung jawab atas serah terima Bidikmisi itu, yakni dengan mengabdi kepada bangsa dan negara.

Mahasiswa Bidikmisi juga harus mempertahankan dan menegakkan Pancasila

“Kita tahu Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) punya Pancasila sebagai dasar negara, punya Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia (UUD NRI) tahun 1945, sepakat sebagai negara kesatuan, dan kita negara Bhinneka Tunggal Ika. Kewajiban Saudara (ialah) mempertahankan dan menegakkan itu. Jangan sampai terpengaruh ideologi selain itu,” tutur Prof Suko di akhir wawancara dalam Pres Conference BSCB 2019.

 

Reporter     : Nanda Ayu, Nadya Era, Usyri Tis Atin

Editor         : Chiti Rahayu

 Air Jordan 1 Low OG Neutral Grey (2021) (W) – nike free run womens 5.0 – 100 – CZ0775 | nike air zoom tw 2009 brown and gold

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *