Angkat Ide untuk Akuntan Milenial, Tim AKA Juarai JAFa 2021!

Formadiksi UM News – Prestasi kembali ditorehkan oleh mahasiswa penerima Bidikmisi Universitas Negeri Malang (UM) dalam ajang Jember Accounting Fair (JAFa) Tahun 2021. Kompetisi ini diselenggarakan oleh Himpunan Mahasiswa Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Jember. Yongky Teguh Setiaji, mahasiswa penerima Bidikmisi UM, S1 Pendidikan Akutansi angkatan 2019, Dwi Cahya Ningsih Mahasiswa S1 Pendidikan Akutansi UM angkatan 2020, dan Winda Fandira mahasiswa penerima KIP Kuliah UM, S1 Akuntansi angkatan 2020 yang tergabung dalam Tim AKA berhasil meraih Juara 1 Jember Accounting Fair Tahun 2021 kategori Call For Paper yang diumumkan pada 9 Oktober 2021 lalu.

Reporter Formadiksi UM News berkesempatan untuk mewawancarai Yongky yang merupakan ketua Tim AKA. Sudah tidak sabar mengetahui perjalanan Yongky dan tim selama mengikuti Jember Accounting Fair Tahun 2021? Simak liputannya berikut ini!

Yongky menjelaskan bahwa tahun ini sudah tahun kesebelas diadakannya Jember Accounting Fair. Kompetisi ini mempunyai dua kategori, yakni Call For Paper dan Accounting Championship. Tema dari kategori Call For Paper sendiri adalah “Development Strategy of Next Millennial Accountants Toward Indonesia’s Golden generation 2045”. Dari tema tersebut, Yongky dan tim mengangkat ide keterampilan hidup abad 21 untuk dijadikan strategi bagi akuntan milenial dalam menghadapi Indonesia emas 2045. Tidak disangka, ide yang Yongky ambil mampu bersaing dengan kampus besar lainnya dan mengalahkan ide-ide yang sudah mendapatkan pendanaan di ajang lain. 

“Karena memang temanya peran dari akuntan milenial untuk menghadapi Indonesia 2045, jadi kemarin saya mencari beberapa artikel dan menemukan keterampilan hidup abad 2021. Nah, ternyata keterampilan abad 21 itu belum dijadikan strategi akuntan milenial, padahal keterampilan hidup abad 21, seperti critical thinking, collaboration, dan communication, itu perlu bangetdibutuhkan oleh akuntan. Dan penelitian-penelitian sebelumnya juga menjelaskan bahwa keterampilan hidup abad 21 baru digunakan untuk revolusi industri dan menghadapi teknologi, belum untuk akuntan milenial. Nah, oleh karena itu, hal ini menjadi poin plus dalam paper kami sehingga bisa menjadi juara,” terang Yongky.

Mahasiswa yang sudah menerbitkan beberapa karya tulis ini mengaku bahwa Tim AKA mendaftarkan di hari terakhir pendaftaran, tetapi dengan kerja tim yang bagus dan manajemen waktu di sela kesibukan organisasi, paper mereka bisa terselesaikan dengan baik.

“Kita bagi tugas saja dan saling backup, karena saya kakak tingkat dan sudah ada sedikit pengalaman, jadi saya bagi. Misal latar belakang dan pembahasan itu saya, nanti kajian, metode, dan kesimpulan adik-adik. Hanya saja kami juga mengkhususkan ada satu waktu untuk ngobrol bareng, sharing, dan memperbaiki paper kita bareng-bareng. (Dan) yang terpenting, ketika lomba itu saya tanamkan, baik ke saya maupun adik-adik saya, kalau ini paper kita, penelitian kita, kita yang tahu. Jadi juri hanya sebatas konfirmasi dan enggak berhak untuk men-judge, sehingga nanti akan tumbuh rasa percaya diri,” tambah Yongky.

Dalam penyusunan paper, Yongky dan tim sempat menjumpai kendala. Yongky mengatakan bahwa sebenarnya Tim AKA memaksakan paper masuk ke sub tema sosial budaya karena paper mereka lebih ke ranah pendidikan. Namun, karena tidak ada sub tema pendidikan, akhirnya Yongky memutuskan untuk memilih sub tema sosial budaya dengan judul paper Implementasi Keterampilan Hidup Abad 21 sebagai Strategi Akuntan Milenial Guna Mempersiapkan Indonesia Emas 2045.

“Selain itu, topik ini jarang sekali referensinya karena memang kebanyakan penelitian ke perkembangan teknologi. Jadi, kami sempat kesulitan dalam mencari referensi,” tambah Yongky saat menyebutkan kendala yang ia hadapi. Meskipun demikian, Tim AKA berhasil menghadapi kendala-kendala yang ada dan menyabet Juara 1 Jember Accounting Fair Tahun 2021 kategori Call For Paper.

Di akhir wawancara bersama Reporter Formadiksi UM News, Yongky sempat memberikan pesan untuk mahasiswa penerima Bidikmisi dan KIP Kuliah Universitas Negeri Malang.

“Jangan berhenti untuk belajar dan berprestasi. (Dan) jangan lupa, kebahagiaan dan kebanggaan yang luar biasa itu saat bisa mengajak orang lain untuk berprestasi,” pesan Yongky.

Wah, seru sekali bukan perjalanan Yongky dan tim dalam mengikuti Jember Accounting Fair Tahun 2021! Semoga semangat berprestasi dari Yongky tidak berhenti sampai di sini, tetapi juga tersalur pada teman-teman yang lain, ya!

Bidikmisi! Berprestasi Tiada Henti!

KIP Kuliah! Generasi Muda, Semangat Berprestasi!

Reporter          : Chaula Intan Charir

Editor              : Della Fitriani

nike court royale mens white hair style chart , Botas Beige | cheap nike shox under 40 dollars conversion inches

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *